Site icon BANTEN AKTUAL

94 Warga Gerendeng Tangerang Positif Terkonfirmasi

Bantenaktual.com, Tangerang – Lurah Gerendeng Nasron A Mufti mengatakan sebanyak 94 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di RW 11, Gerendeng, Kota Tangerang.

Jumlah itu berasal dari ratusan warga di lingkungan RW 11 yang telah dilakukan SWAB oleh petugas pada Rabu (8/6/2021). Hasilnya ditemukan kembali 64 warga terkonfirmasi positif.

Setelahnya sebelumnya, sebanyak 30 warga diketahui positif Covid-19 pada Senin (7/6/2021).

Sejumlah Anak-anak bermain di depan gang yang di tutup oleh bambu dan di segel oleh Satpol PP agar tidak ada yang melintas masuk. Sebanyak 94 orang warga RT.03 RW 11 Kelurahan Gerendeng Kecamatan Karawaci Kota Tangerang menjalani Karantina di beberapa rumah singgah yang ada di Kota Tangerang dikarnakan Positif Covid-19, wilayah tersebut ditutup bagi orang luar untuk masuk kewilayah tersebut (Lockdown). Sampai saat ini seluruh warga di wilayah tersebut masih menjalani swab antygen di beberapa Puskesmas salah satunya Puskesmas Pabuaran Tumpeng Karawaci Kota Tangerang. Kamis (10/6/21). Banten Aktual/Dennys

“Kemarin (8/6) sebanyak 250 warga dilakukan tracing, ditemukan 64 terkonfirmasi positif, jadi total 94. (Namun) untuk hari ini belum ada update, ” ujar Nasron saat dihubungi, Kamis (9/6/2021).

“Untuk selanjutnya, kami fokus tracing di dekat orang yang terpapar. Jadi memang benar-benar tracing, yang benar-benar kontak erat. Kalau memang ada yang kelewat, enggak di-tracing, datang langsung saja ke puskesmas, ” sambungnya.

Nasron bercerita awal mulanya terjadinya penyebaran covid-19 di kawasan Gerendeng. Berawal ada satu keluarga yang memilih untuk Lebaran di kediamannya.

Namun, setelah posko penyekatan pemudik yang didirikan kepolisian sudah berakhir, satu keluarga itu langsung mudik. Mereka tak memberitahu kepada perangkat RT/RW setempat saat mereka mudik.

Ketika kembali pulang, keluarga itu merasa sakit. Meski begitu, mereka masing-masing anggota keluarganya tetap berinteraksi dengan warga sekitar.

Seiring berjalannya waktu, kondisi kesehatan satu keluarga itu memburuk. Baru setelah itu, mereka melapor ke perangkat RT/RW.

“Setelah memburuk, baru melapor. Kemudian menjalani tes Antigen, hasilnya positif, ” tuturnya.

Nasron menambahkan, ada juga anak-anak kecil yang saling menyebarkan virus Covid-19 di RW tersebut.

“Faktor pertemanan anak-anak juga ada. Saling nular pas mereka main,” ucap Nasron.

Meski puluhan warga terkonfirmasi potisif, Nasron mengatakan jika pihaknya tidak menyiapkan dapur umum di RW 11 Gerendeng meski lingkungan menerapkan lockdown.

“Kita engga buat dapur umum. Untuk kebutuhan masyarakat kita secara swadaya dari masyarakat, jadi ngebantu. Kita minta bantuan juga dari pemerintah kota, dari donatur donatur, makannya kita tidak membuat dapur umum, ” tutupnya. (Cep/red)

Exit mobile version