Jakarta, — Ragam cara menurunkan berat badan telah banyak diungkapkan, termasuk hanya dengan mengonsumsi buah-buahan.
Meski demikian, Ahli Gizi dari Khoo Teck Puat Hospital, Let Weng Chuxiang mengatakan bahwa sekalipun buah-buahan kaya akan vitamin, mineral dan serat, tapi buah kurang kandungan protein, pati (karbohidrat) dan lemak berkualitas tinggi.
Dalam wawancara dengan media lokal, dilansir Asian Parent, Weng memaparkan bahwa hanya dengan mengonsumsi buah-buahan dalam jangka waktu yang lama, tubuh tidak dapat memperoleh nutrisi yang seimbang.
Hal tersebut dapat mengakibatkan hasil yang merugikan untuk pengendalian berat badan dan kesehatan secara keseluruhan.
Untuk mengontrol berat badan, Weng kemudian menyarankan agar tidak mengikuti “diet iseng” secara membabi buta dan merekomendasikan memilih rencana diet yang tepat dan seimbang.
Itu dapat dilakukan dengan merencanakan porsi makanan yang sesuai. Rekomendasi lainnya yakni termasuk mengurangi gorengan serta mengonsumsi lebih banyak makanan yang direbus atau kukus.
Dengan demikian, kata Weng, individu akan mampu bertahan untuk jangka waktu yang lebih lama dalam mencapai penurunan berat badan yang efektif dan aman.
Terlepas dari hal itu, ia juga memberi tips kesehatan bagi para pencinta buah agar mengonsumsinya dengan lebih sehat.
1. Pilih makan buah daripada minum jus
Weng memaparkan bahwa press juice mengakibatkan hilangnya tiga nutrisi utama buah yakni serat, vitamin, dan mineral. Yang tertinggal hanyalah air dan gula. Apalagi, jus buah kemasan biasanya ditambahkan gula tambahan.
2. Konsumsi dua porsi buah setiap hari
Satu porsi buah setara dengan apel kecil, jeruk atau pir, sepotong pepaya atau nanas; 10 buah anggur atau pisang ukuran sedang. Ahli gizi senior menjelaskan bahwa moderasi adalah kuncinya. Karena ini bukan kasus makan lebih banyak buah, lebih baik. Oleh karenanya, ahli menyarankan konsumsi cukup untuk buah yakni dua porsi sehari.
3. Konsumsi berbagai buah-buahan
Mengonsumsi ragam jenis buah-buahan akan memungkinkan tubuh memperoleh semua nutrisi penting yang dibutuhkannya. Jika perlu, belilah buah beku yang bisa disimpan lebih lama.
Nilai gizi buah beku tidak kalah dengan buah segar, menurut ahli gizi senior tersebut.
Editor : Rul
Sumber : CNNindonesia.com