Bantenaktual.com, Tangerang – Singkong atau ketela merupakan salah satu tanaman umbi-umbian yang kerap dijadikan pengganti makanan pokok. Selain itu, singkong sangat mudah ditemui di pasaran dan banyak tumbuh di berbagai wilayah di Indonesia.
Singkong juga dapat memberikan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh maupun kecantikan kulit. Namun tak hanya umbinya saja, daun singkong juga kerap diolah menjadi berbagai menu masakan mulai dari lalapan, hingga aneka sayuran daun singkong.
“Berawal dari melihat sekitar tempat tinggal saya, daun singkong hanya dijadikan sebagai sayur saja. Dari sinilah terbesit ide untuk membuat daun singkong agar dapat dikonsumsi untuk dijadikan cemilan,” ucapnya Yuli yang juga merupakan lulusan Fakultas Teknologi Pangan UMM, Jumat (29/10/2021)
Dirinya juga menjelaskan, untuk proses awal pembuatan adalah dengan memotong daun singkong lalu di cuci dan di rebus. Setelah direbus, daun tersebut di peras kemudian diberikan bumbu, di kukus, dipotong lalu di goreng.
“Filosofi ” Dhuwur wekasane, endhek wiwitane (akhirnya mulia, yang semula sederhana) istilah jawa yang mempertemukan daun singkong yang dianggap sebelah mata, dan hanya digunakan sebagai bahan baku sayur, dengan teknologi diolah melalui beberapa tahapan proses serta menggunakan bumbu rempah khas Indonesia sehingga menjadi makanan ringan yang bernilai ekonomis. Janecho Keripik Daun Singkong mempunyai keunikan rasa yang pastinya digemari generasi milineal (jaman now) yang tentunya masih punya DNA anak singkong. Adapun kata Janecho berasal dari bahasa jawa, Jan itu artinya “sangat” dan echo itu artinya “enak”. jadi dengan nama brand tersebut saya berharap agar produk buatan saya ini sangat enak,” ucapnya.
Selain itu, dirinya juga merasa sangat bangga, mengingat usahanya tak luput mendapatkan dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, dukungan tersebut adalah dengan membantu usahanya untuk melegalitaskan produknya berupa HAKI, dan juga dukungan dari Dinas Perindustrian dan Perdangan Kabupaten Tangerang seringkali membuat pelatihan untuk menunjang produk pemasaran tersebut.
“Dalam hal ini, saya mengucapkan terimakasih kepada dinas terkait yang ada di Kabupaten Tangerang dalam hal membantu untuk mensupport usaha saya ini, mengingat legalitas produk sangat diperlukan untuk pelaku usaha seperti saya,” ujar Yuli.
Bagi pencinta kuliner yang ingin menikmati kripik daun singkong ini dapat ditemukan di toko konvensional maupun e-commerce, seperti di Gerai Tangerang Gemilang, Alfamart. Atau dapat berkunjung langsung
ke Perum Citra Raya Graha Gardenia II Blok XP 2/16, RT02, RW 12, Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang. WA 081388037751
IG : janechofood
FB : janecho
Web : janechofood.com
Sedangkan untuk produk tersebut dapat di jumpai di beberapa toko online seperti Tokopedia, Shoppe, BliBli dan official store Sarinah Harga olahan kripik tersebut dijual dengan harga Rp 25.000 untuk varian original, dan Rp 27.000 untuk varian rasa spicy. (Red)