Site icon BANTEN AKTUAL

Perumahan Dongkrak Pertumbuhan Investasi dan Ekonomi Baru di Tangerang

Bantenaktual.com, Tangerang – Wilayah Kabupaten Tangerang, Tangerang Kota, dan Tangerang Selatan, terus bergerak dengan nilai investasi tinggi. Pertumbuhan pesat ini mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi khususnya di Kabupaten Tangerang.

 Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, sebelumnya terjadi investasi yang tinggi di bidang industri dan manufaktur. Sekarang, beralih pada sektor perumahan dan permukiman yang dilakukan pengembang besar hingga pengembang berskala menengah ke bawah.

“Pertumbuhan kota-kota satelit di Kabupaten Tangerang ini sangat pesat dan ini sangat mendukung sekali pertumbuhan ekonomi maupun investasi yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang maupun di Provinsi Banten pada umumnya,” ungkap Zaki dalam acara Banten Economic Outlook 2022 yang digelar secara daring, Rabu (24/11/21).

Menurut dia, Kabupaten Tangerang memang menjadi salah satu daerah yang pada saat ini menjadi magnet untuk investasi di bidang perumahan dan permukiman, bukan lagi di bidang industri dan manufaktur.

Menurut Zaki, tantangan ke depan adalah bagaimana magnet investasi di bidang perumahan permukiman ini bukan saja menjadi penggerak ekonomi sebagai lokomotif pembangunan, tapi juga menjadi daya tarik bagi pencari kerja yang ada di Kabupaten Tangerang.

“Kita tahu wilayah Tangerang Raya ini menjadi gula bagi para pencari kerja dan terjadi urbanisasi yang sangat tinggi setiap tahunnya. Tantangan kita dari pemerintah daerah baik kabupaten maupun provinsi untuk bagaimana kita selalu beradaptasi dan mencari terobosan baru dalam rangka membuka lapangan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan,” katanya.

Lanjut dia, tren di tahun 2021 ini, potensi investasi di Kabupaten Tangerang semakin membaik. Hal ini tentu saja menjadi magnet, daya tarik dan daya pikat bagi investor-investor, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk kemudian berinvestasi di Kabupaten Tangerang.

“Mudah-mudahan 2022 ini tidak ada lagi lonjakan ataupun gelombang penyebaran virus covid-19”, jelasnya. (Red)

Exit mobile version