Site icon BANTEN AKTUAL

Polrestro Jakbar Gerebek Rumah Mewah Jadi Pabrik Sabu di Tangerang

Rumah mewah di Taman Cendana Golf, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (3/9), yang dijadikan pabrik sabu. (Banten Aktual/Dennys)

Bantenaktual.com, Tangerang – Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus penggerebekan pabrik sabu di kawasan perumahan mewah di Taman Cendana Golf, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (3/9) siang.

Rumah mewah yang disulap jadi pabrik sabu telah dipasang garis polisi atau police line di bagian depannya. Rumah dua lantai bergaya modern tersebut terlihat berada di lokasi perumahan yang kondisinya cenderung sepi.

Hal itu perkembangan dari kasus narkotika dari Kalideres, Jakarta Barat, hingga dilakukan penggerebekan rumah mewah yang diduga dijadikan pabrik narkoba.

“Ya benar kami baru saja berhasil mengamankan laboratorium narkoba di salah satu perumahan mewah,” kata Ady di Jakarta, Kamis (2/9).

Polres Metro Jakarta Barat Olah TKP Perumahan yang Jadi Pabrik Narkoba di Kelapa Dua. (Banten Aktual/Dennys)

Penggerebekan pabrik sabu tersebut juga dibenarkan Kasat Narkoba Polrestro Jakbar, Kompol Danang Setiyo. Menurut dia, petugas menangkap dua orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. “Dua tersangka berhasil kami tangkap,” kata Danang.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menerangkan, hari ini kegiatan yang dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Barat menghadirkan Laboratorium Forensik (Labfor) dari Mabes Polri untuk melakukan pengecekan mekanisme pembuatan sabu tersebut.

“Kemudian bahan-bahan kimia yang digunakan, dan semuanya yang terkait dengan pembuatan sabu tersebut. Kami ingin melihat bagaimana prosesnya, bahan dasarnya yang tentunya itu akab menjadi pembuktian di proses pengungkapan ini,” ujarnya, Jumat (3/9/2021).

Saat ini, Ady menjelaskan, pihaknya telah menangkan 2 orang warga kebangsaan Iran, saat ini pihaknya juga melakukan kordinasi dengan pihak imigrasi terkait dengan perlintasan yang dilakukan oleh 2 tersangka tersebut.

“Kami belum bisa lengkap memberikan klarifikasi terjait dengan kasus ini, karena masih ada pengembangan dari tim lain Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, untuk penangkapan terhadap pelaku-pelaku yang berinteraksi dalam kasus ini,” tutupnya. (Cep/red)

Exit mobile version