BPBD Kabupaten Tangerang Bantu Warga Terdampak Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang bergerak cepat memberikan bantuan kepada para warga terdampak banjir. Kamis (13/5/2022).

Bantenaktual.com, TANGERANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang bergerak cepat memberikan bantuan kepada para warga terdampak banjir. Ada dua desa terdampak banjir yakni wilayah Desa Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis dan Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang.

Berdasarkan catatan BPBD, warga terdampak sebanyak 462 kepala keluarga (KK) di Desa Gelam Jaya dengan ketinggian air mulai dari 35 – 50 sentimeter dan sebanyak 50 kepala keluarga di Desa Karet dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter.

“Adapun bantuan yang kami distribusikan yaitu berupa 300 dus air mineral dan 50 dus mie instan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana banjir,” ujar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Kabupaten Tangerang, Bangbang Ismail, Kamis (12/5/2022).

Baca Juga :  Kronologi Tewasnya Mahasiswi Tertabrak Kereta Api

Menurut Bangbang, gerak cepat penyaluran bantuan ke warga yang terdampak bencana banjir setelah pihaknya menerima arahan langsung dari Bupati Tangerang. “Bupati meminta bantuan segera diberikan kepada korban. Kami langsung bergerak dan Alhamdulillah penyaluran bantuan lancar kepada para korban,” katanya.

Selain menyerahkan bantuan logistik, personel BPBD juga menurunkan perahu karet 1 unit di dua lokasi tersebut. Selain itu, pihak Dinas Sosial juga telah menyampaikan akan menyiapkan dapur umum yang akan dibangun pada hari ini.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir menambahkan, banjir disebabkan karena guyuran hujan dengan intensitas tinggi, juga akibat luapan dari Kali Cirarab sehingga membuat banjir semakin parah di Kecamatan Sepatan.

Baca Juga :  Sinar Mas Land Dukung Pemberdayaan UMKM Disabilitas di Berbagai Wilayah Indonesia

“Untuk banjir di Desa Karet, tadi pagi warga dan tim Damkar BPBD Kabupaten Tangerang telah membuat tanggul dari pasir untuk menahan laju air yang masuk di Perumahan Prima Tangerang dari luapan Kali Cirarab dan Kali Tomang,” ungkap Munir.

Saat ini pihaknya bersama warga telah mendirikan posko pengungsian bagi warga terdampak, yang mengakibatkan ratusan kepala keluarga di dua kecamatan harus mengungsi.

Dirinya juga berpesan, agar masyarakat segera menghubungi Call Center 112 apabila terjadi bencana alam di wilayahnya. Selain itu dirinya menyampaikan agar masyarakat tetap waspada mengantisipasi adanya banjir susulan tersebut.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat pada hari Rabu (11/5/2022) telah melakukan kunjungan dan tinjauan ke beberapa daerah yang mengalami kebanjiran.

Baca Juga :  Dampak Hujan Lebat, Pemkot Gerak Cepat Tangani Banjir

Ujat mengatakan, peninjauan lokasi banjir yang dilakukan merupakan rangkaian kunjungan Bupati Tangerang, Zaki Iskandar. “Kami mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan prakiraan cuaca yang berpotensi hujan di sekitar Jabodetabek, kami memastikan bahwa Tim BPBD dan unsur terkait tetap standby dan bersiaga,” ujarnya. (Red)