Dihalangi Ratusan Masa, Petugas Kewalahan Bongkar Tempat Hiburan Malam di JLS Cilegon

SERANG, Bantenaktual.com — Ratusan masa yang tergabung dari pekerja hingga pengusaha hiburan malam dan LSM menghalangi Satpol PP Kabupaten Serang yang hendak membongkar tempat hiburan malam (THM) di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Senin, 15 November 2021.

Mayoritas masa yang menolak pembongkaran tempat hiburan tersebut adalah mereka yang berprofesi sebagai wanita pemandu lagu (PL). Sorak sorai para wanita tersebut turun aksi ke jalan dan menyuarakan bentuk penolakan. “Kalau ga kerja, ga makan,” ujar salah satu pendemo wanita.

Pembongkaran tempat hiburan malam dijadwalkan dilakukan pada 6 bangunan yang diketahui tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB). Petugas yang terdiri dari Satpol PP dan Polisi menurunkan alat berat berupa excavator. Namun saat hendak membongkar bangunan dihalangi oleh ratusan massa yang menolak pembongkaran.

Baca Juga :  Fraksi Gerindra Tak Hadir Paripurna Hak Interpelasi

“Kami di sini hanya menuntut hak kita, yang pertama hak bangunan yang mempunyai ijin IMB. Adapun terkait THM terkait kebijakan pemerintah yang sudah mengeluarkan perizinannya,” kata salah seorang perwakilan LSM, Hadi Gondrong.

“Tolong jangan mengadu-ngadu domba masyarakat di bawah, kita punya pajak. kita bahkan di sini ada piagam penghargaan khususnya THM,” sambung Hadi

Baca Juga :  HUT Ke-7, LSM BMPP Salurkan 3000 Paket Sembako Untuk Anak Yatim

Massa memenuhi jalan yang mengarah ke Ciwandan. Proses pembongkaran mendapat pengawalan dari Polisi dan TNI, alat berat dikerahkan untuk membongkar tempat hiburan malam di wilayah Kabupaten Serang berbatasan dengan Cilegon.

“Nah di sini pemerintah sudah menyetujui berdasarkan undang undang terkait THM dikeluarkan oleh pemda, tapi kenapa disini ada pembongkaran pembongkaran bangunan, padahal ada IMB-nya,” kata dia.

Kericuhan tak terhindarkan saat alat berat menuju bangunan tempat hiburan malam yang hendak dibongkar. Proses negosiasi masih berlangsung.

Baca Juga :  Semangat Kerja ASN Yang Tinggi Berdampak Pada Kemajuan Daerah

Aparat kepolisian dan TNI masih berusaha menenangkan massa yang menolak pembongkaran. (Est)