Bantenaktual.com, Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro melakukan peresmian penyerahan rumah kepada warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah di Kampung Carenang Kecamatan Cisoka, Kamis (11/05/2023).
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, Nurul Hayati mengatakan, program bantuan bedah rumah ini dilakukan untuk membantu para anggota koperasi agar mendapatkan rumah yang layak huni.
Selain itu, kegiatan bedah rumah ini merupakan salah satu aksi nyata dari Dinas koperasi dalam menghilangkan stigma kawasan padat dan kumuh di kabupaten Tangerang.
“Program bedah rumah ini merupakan dukungan program nyata dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro untuk progam GEBRAK PAK KUMIS yang di naungkan oleh bapak Bupati Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan, melalui Koperasi BMI yang dibawah naungan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, koperasi tersebut sudah melakukan program bedah rumah ini dari tahun 2013. Sebanyak 230 rumah warga kabupaten Tangerang yang telah direnovasi menjadi rumah yang layak oleh koperasi BMI.
“Untuk mengikuti progam bedah rumah ini, koperasi BMI juga menentukan kriteria-kriteria tertentu. Seperti rumahnya betul-betul tidak layak huni, kemudian yang betul-betul dhuafa. Selaku perangkat daerah yang menjadi motor ekonomi kerakyatan, Dinas Koperasi berharap kegiatan seperti ini bisa diikuti oleh koperasi-koperasi lainya,” ujarnya saat menyerahkan kunci rumah kepada warga yang mendapatkan bantuan bedah rumah.
Saat ini, lanjutnya. sudah ada beberapa koperasi yang memiliki program serupa seperti Koperasi BMI, seperti koperasi AKR dan koperasi darma wanita. Pihaknya juga akan terus melakukan pembinaan dan pemahaman kepada koperasi-koperasi di Kabupaten Tangerang agar program-program sosial bisa terus dibangun oleh koperasi.
“Sehingga, ruh koperasi dalam menghidupkan perekonomian rakyat bisa terlihat nyata, yang akhirnya kesejahteraan koperasi tidak hanya dinikmati oleh anggotanya saja tetapi juga bagi masyarakat luas, sisi lain hal ini menjadi edukasi bahwa bergabung di koperasi memiliki banyak manfaat,” sambung bu Nurul. (Red)