Cilegon, Bantenaktual.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon mengumpulkan pengurus DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) DKM se-Kota Cilegon untuk mempelajari dan mengantisipasi penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan kambing, sapi, dan kerbau.
“Alhamdulillah dengan saya ikut pelatihan disini menambah pengetahuan tentang bagaimana hewan kurban yang baik dan sehat untuk dijadikan berkurban,” ucap Muhammad Irfan Alfariji DKM Masjid Al-Abror Lingkungan Cilurah, Kecamatan Ciwandan, (30/06).
Sementara itu, Kepala DKPP Kota Cilegon Efa Syarifah mengatakan, dikumpulkannya para pengurus DKM untuk sosialisasi PMK karena ini penting disampaikan takutnya menjelang hari raya Idul Adha nanti banyak hewan kurban yang akan dipotong mempunyai ciri-ciri PMK.
“Kami melakukan antisipasi wabah PMK ini dengan cara sosialisasi dan edukasi tentang PMK kepada para DKM. Apabila terdapat hewan terindikasi PMK pihaknya akan langsung menangani hewan tersebut,” jelas Efa.
Kata dia, Kota Cilegon hingga saat ini masih zona hijau dari PMK. Pihaknya juga akan terus menjalin komunikasi bersama peternak melalui Whatsapp Group. (Sob/red).