Gubernur Banten Andra Soni Tinjau Jalan Poros Desa Sindang Asih–Badak Anom di Tangerang

Bantenaktual.com, Tangerang – Gubernur Banten, Andra Soni, meninjau kondisi jalan poros desa Sindang Asih–Badak Anom di Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Rabu (10/9/2025). Jalan tersebut direncanakan akan dibangun melalui Program Bangun Jalan Desa Sejahtera (Bang Andra).

Menurut Andra Soni, pembangunan ini merupakan usulan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang dan juga aspirasi masyarakat setempat.

“Alhamdulillah ini telah direncanakan atas usulan bupati dan masyarakat. Jalan ini masuk dalam Perubahan APBD 2025,” ujar Andra Soni.

Dalam kunjungan tersebut, Andra Soni menerima aspirasi masyarakat terkait kondisi jalan dan irigasi di sisi jalan poros desa.

“Kami berdialog dengan masyarakat. Harapannya pembangunan ini bisa segera terlaksana karena sudah ditunggu cukup lama,” katanya.

Gubernur juga menjelaskan bahwa Pemprov Banten telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWS C3) untuk penanganan irigasi. Hal ini penting karena terdapat sekitar 500 hektare sawah produktif di sekitar wilayah tersebut yang sangat bergantung pada ketersediaan air.

Andra Soni menegaskan bahwa Program Bangun Jalan Desa Sejahtera merupakan bentuk kolaborasi Pemprov Banten dengan pemerintah kabupaten/kota. Program ini mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam mewujudkan ketahanan pangan dan pembangunan dari desa.

“Ini bentuk kolaborasi nyata. Ada banyak urusan provinsi yang kita kerjakan bersama kabupaten/kota,” tegasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, menjelaskan bahwa ruas jalan poros desa yang akan dibangun memiliki panjang 1,5 kilometer dengan lebar 4 meter, menggunakan konstruksi beton.

“Panjangnya sekitar 1,5 km. Ujung-ujungnya sudah dibeton oleh kabupaten, tinggal bagian tengah yang rusak ini yang akan ditangani,” kata Arlan.

Pembangunan tersebut dianggarkan sekitar Rp6 miliar oleh Pemprov Banten. Arlan juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam monitoring kualitas pekerjaan serta pemberdayaan warga lokal selama proses pembangunan.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk turut menjaga jalan setelah selesai dibangun, termasuk drainase dan arus lalu lintas agar jalan tetap awet.

Warga Desa Badak Anom, Siti, menyampaikan apresiasi atas rencana pembangunan jalan poros desa tersebut.

“Terima kasih Pak Gubernur. Semoga jalan cepat dibangun dan segera bisa digunakan masyarakat untuk aktivitas sehari-hari,” ucapnya. (Red)