Cilegon, Bantenaktual.com – Dinas Sosial Kota Cilegon adakan rapat koordinasi dengan Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil) Kota Cilegon, Dinas Kesehatan Kota Cilegon dan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) Kota Cilegon menyepakati penertiban di bulan ramadan menjelang idul fitri terhadap maraknya Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Kamis, 14 April 2022.
Kepala Dinas Sosial Nur Fatmah mengatakan, pihaknya sudah menyepakati dengan Satpol PP mulai minggu depan akan merazia, kata Dia tim turun bersama untuk merazia pada hari Selasa itu Anjal (Anak Jalanan) dan Gepeng lalu pada hari Kamis akan merazia ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa). Sementara hasil rapat dengan Disdukcapil Kota Cilegon menyepakati nanti hasil tangkapan yang sudah ditangkap tersebut dibawa ke Yayasan Sawah Luhur lalu dilakukan identifikasi, setelah identifikasi nanti ketahuan tempat tinggal aslinya berasal dan langsung dikembalikan.
“Untuk kerja sama dengan Dinas Kesehatan yaitu akan mengawal ODGJ seperti mengontrol kesehatan jiwanya karena Kita tidak punya Rumah Sakit Jiwa, termasuk di Provinsi Banten juga tidak ada rumah sakitnya, dan biasanya masyarakat tahunya kalau ODGJ itu menjadi ranahnya dari Dinas Sosial, khawatir Itu sudah berkeluarga gitu jadi ranahnya Dinas kesehatan,” jelasnya.
Lebih lanjut Nur mengatakan, karena banyaknya ODGJ ini yang berkeluarga kurang lebih 240 orang, terutama yang paling banyak dari daerah Kecamatan Citangkil, kalau sudah dirazia menjadi ranahnya Dinas Sosial kemudian dibawa ke Panti Rehabilitasi Kota Cilegon yang berada di lingkungan Cikerai untuk dilakukan pembinaan-pembinaan.
“Mudah-mudahan di Kota Cilegon ini bisa tertangani ODGJ, Gepeng dan Anjal karena menjelang idul fitri itu sangat rame banget,” harapnya. (Sob/red)
