Kota Tangerang Optimis Boyong Medali Emas Peparprov IV Banten Dari Cabor Renang

Perhelatan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) IV Banten cabang olah raga (cabor) renang disabilitas digelar di Markas Yonif 203 Jatiuwung Kota Tangerang pada Rabu (07/12) pagi ini.

Bantenaktual.com, Tangerang – Perhelatan Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) IV Banten cabang olah raga (cabor) renang disabilitas digelar di Markas Yonif 203 Jatiuwung Kota Tangerang pada Rabu (07/12) pagi ini.

Perwakilan panitia pelaksana cabor renang Peparprov IV Banten, Furqon menjelaskan nomor pertandingan terbagi pada kelas Lower (kaki), Tunagrahita, Tuna Netra, dan Tuna Rungu. Dan para atlet dr 8 Kabupaten/ Kota siap memperebutkan Raihan medali, di ajang bergengsi ini.

Baca Juga :  Tidak Perlu Ke Luar Kota, Kota Tangerang Kini Miliki Wisata Edukasi Di Kecamatan Pinang

“Ada 34 atlet disabilitas yang mengikuti kejuaraan ini untuk beberapa kategori yang sudah ditentukan dengan jarak lintasan 50 meter dan 100 meter,” jelas Furqon.

“Alhamdulillah persiapan berjalan lancar dan tidak ada kesulitan apa pun. Karena untuk masing masing kelas, kami punya cara tersendiri untuk memberikan isyarat untuk aba-aba pertandingan. Gaya bebas, gaya dada kita terapkan dalam pertandingan renang ini,” tambahnya.

Sementara pelatih renang Kota Tangerang, Maman optimis kontingennya dapat mempersembahkan medali emas.

Baca Juga :  Setda Adakan Rapat Evaluasi Tingkatkan Kualitas Pertanggungjawaban Dana Hibah

“Target kita medali emas, Alhamdulillah para atlet sudah ada yang mendapatkan raihan medali emas dan perak. Kalau bisa kita bawa pulang medali emasnya semua, tapi kita lihat aja hasilnya nanti,” kata Maman.

“Kita banjir dukungan, para orang tua dan anak saudara para atlet pada datang ke sini untuk menyemangati. Terimakasih para orang tua atas dukungan penuhnya. Semoga kita jadi juara utama dalam perlombaan ini,” harapnya.

Baca Juga :  11 Atlet Panahan Disabilitas Beradu di Tiga Nomor Ajang Peparprov IV Banten

Sebagai informasi, pertandingan cabor renang dimulai dari jam 9 pagi dengan menerapkan sistem gugur dan selesai dalam satu hari. (Red)