Bantenaktual.com, Tangerang – Bangunan kuno yang didominasi warna putih ini sudah berdiri sejak ratusan tahun lalu sebagai rumah keluarga Tionghoa. Beraksen merah dengan tulisan “Tokoh Obat Ban An Tong,” tempat ini memiliki riwayat hidup yang panjang.
Didirikan oleh seorang tabib asal Cina yang sebelumnya melakukan praktik kesehatan rumahan, hingga akhirnya membuka toko obat di tahun 1908 dan masih eksis sampai hari ini.
“Jadi, saya punya buyut yang tinggal di sini. Dia datang asli dari Cina dan menikahi wanita Tangerang. Dia seorang ‘shinse’ (tabib), dari situ dia praktik rumahan dan buka toko di kisaran tahun 1908,” ujar salah satu penerus Toko Obat Ban An Tong, Jimmy.
Sebagai spesialis obat alami, tampak obat-obatan tradisional Indonesia hingga sejumlah obat Cina yang dijual. Berbagai jenis jamu konvensional yang berbentuk bubuk seduh menjadi salah satu produk yang paling banyak terjual di toko legendaris ini.
“Jamu konvensional yang diseduh masih ada, itu salah satu yang paling laku di antara jamu-jamuan. Kita spesiasilis di (obat) yang natural dan alami,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Jimmy juga menambahkan bahwa obat yang dijual di Toko Obat Ban An Tong sudah berizin BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Lewat obat ramuan yang diracik sendiri, banyak pelanggan yang merasa manjur setelah mengonsumsi obat dari toko ini.
Selain obat, toko yang telah beroperasi lebih dari satu abad ini juga menjual produk-produk umum, seperti sabun mandi, sikat gigi, dan kebutuhan kesehatan lainnya. Rencananya, toko ini juga akan menjual alat kesehatan sederhana.
“Ke depannya, kita mau ada tambah alat kesehatan, semisal alat pengecek glukosa darah, alat pengecek kolestrol, atau tongkat, dan semacamnya,” tambahnya.
Saat ini, Toko Obat Ban An Tong buka setiap Senin sampai Sabtu dari pukul 08.30-20.00 WIB. Toko ini juga menjaga pelanggannya dengan memberikan pelayanan dan harga yang terbaik. Untuk konsultasi atau pun menanyakan ketersediaan obat di Toko Ban An Tong, pelanggan bisa menghubungi nomor 081-288-221-148 yang aktif melalui WhatsApp. (Red)