Otak Kanan Tetap Berkarya di Masa Pandemi

Bantenaktual.com, Tangerang -Para seniman grafiti yang menamakan diri sebagai “Otak Kanan” berinisiatif menghadirkan mural di tembok berukuran 2 x 10 Meter di sekitar Jln. Raya Mauk, Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.

Mural bertema “Sesuka Imajinasi” ini dilukis dengan harapan menumbuhkan kebebasan berekspresi ditengah PPKM. Selain itu, tembok akan terlihat lebih menarik dan dapat dijadikan salah satu spot foto.

Baca Juga: Foto: Otak Kanan Berkarya di Tengah Pandemi

Baca Juga :  Foto: Dinkes Kota Gelar Vaksin Door To Door Lansia

“Tema muralnya “Sesuka Imajinasi”. Ya, intinya sekreatif kita. Harapan kita nantinya tembok ini jadi terlihat menarik terus jadi spot foto,” beber Dhado Wacky saat ditemui di lokasi, Rabu (4/8/2021).

Pandemi bukan halangan untuk berkarya, sekelompok anak muda yang tergabung di Komunitas Otak Kanan sedang melukis di sebuah tembok halaman Ruko Jalan Raya Mauk, Kota Tangerang, di tengah masa pandemi seperti saat ini bagi komunitas otak kanan bukanlah satu halangan untuk tetap mengeksplore diri dalam menciptakan sebuah karya seni. Rabu (4/8/21). Banten Aktual/Dennys

Mural “Sesuka Imajinasi” bukan karya pertama yang dilukis Otak Kanan. Lelaki yang akrab disapa Wacky mengatakan, komunitasnya telah berkarya di kota besar Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Bali dan Surabaya.

Baca Juga :  Foto: Sepi Pemesan Kim Coan Tetap Bertahan

“Udah banyak, ada di Jakarta, Bandung, Bali dan Surabaya. Buat karya-karyanya bisa di cek di IG kita,” kata Wacky.

Lama pengerjaan setiap mural tidak sama, tergantung besar tembok dan design sketsa yang dibuat.

“Nggak sama. Tergantung besar tembok dan design sketsa. Kalau rata-rata kayanya 7-8 jam,” ucap Wacky.

Terakhir, Wacky mengatakan komunitasnya bergerak secara sukarela namun tetap memerhatikan etika dan aturan yang berlaku.

Baca Juga :  Foto: Cegah Omicron, Pemkot Lakukan Booster Bagi Pegawainya

“Sejauh ini cuma sukarela. Sekadar Hobi dan ngilangin jenuh. Tapi tetep kita nggak sembarang asal buat aja, ada izin dan peraturan yang harus dipenuhin juga,” tutupnya. (Dens/red)