Pemerintah Harus Turun Tangan Dalam Menyelesaikan Masalah Guru

Bantenaktual.com, Tangerang – Seorang guru viral dituntut orangtua siswa karena menyuruh anaknya untuk salat. Sang anak tidak mau salat dan dihukum oleh guru yang bertugas di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat itu. Sang guru bernama Akbar Sarosa di laporkan oleh orang tua siswa tersebut.

Akbar Sarosa dituntut dan dipolisikan wali siswa usai diduga menghukum siswanya inisial A yang tak mau ikut shalat berjamaah. Akbar Sarosa sempat pergi kerumah orang tua A untuk meminta maaf tapi tak kunjung dimaafkan.

Kasus seperti itu bukan hanya kali ini saja bahkan ada yang lebih para sampai mengancam jiwa si guru, kejadian ini membuat seorang kepala sekolah Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam AL-Ikhlas Cipondoh Kota Tangerang merasa prihatin dan harus hati-hati dalam mendidik diri Sekolah.

Baca Juga :  Klenteng Boen Tek Bio, Klenteng Tertua dan Jadi Cagar Budaya Tionghoa di Kota Tangerang

“Dengan kejadian yang menimpa para guru saat ini, saya sebagai pendidik sangat prihatin atas apa yang dialami para guru yang sedang menghadapi permasalahan dan proses hukum, antara guru dan orang tua siswa yang seharusnya nya ini bisa di selesaikan secara kekeluargaan tidak harus langsung kemeja hijau” tutur Mardiah Kepala Sekolah SMP Islam Al-Ikhlas saat ditemui usai menghadiri acara yang di gagas oleh komunitas Warawiri mengajar di Warung Babakan Minggu (15/10). lalu

Baca Juga :  PJ Bupati Tangerang Andi Ony Gelar Panen Raya Padi Bersama Petani

Melihat kejadian tersebut Mardiah pun meminta kepada pemerintah agar membuat undang-undang dan aturan yang biasa melindungi guru dari jerat hukum “Dengan kejadian-kejadian tersebut saya meminta kepada pemerintah untuk dapat membuat Undang-undang dan aturan yang melindungi para pendidik (guru) agar tidak harus selalu gitu yang menjadi korban, juga dalam mendidik anak kita harus selalu bekerjasama dalam memberikan pelajaran dan mendidik anak, baik di sekolah maupun di rumah”tegas nya.

Pendidikan karakter terhadap anak menjadi pokok utama, dalam membentuk kepribadian anak, dalam membentuk karakter anak bukanlah tugas yang harus di bebankan kepada sekolah saja, namun harus di berikan pula di rumah, terutama peran orang tua.

Baca Juga :  Wujudkan Keterjangkauan Pangan, PJ Bupati Tangerang Dukung Upaya Stabilisasi Harga dan Pasokan Pangan Pokok

Peran serta pemerintah dan kekompakan para guru menjadi satu harapan bagi keberlangsungan dunia pendidikan di negeri ini, agar terciptanya anak-anak didik yang berkualitas dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa. Kamis (19/10/23). (Dennys/Red)