Bantenaktual.com, Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang kembali menggelar ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kota Tangerang tahun 2022 yang sebelumnya terakhir diselenggarakan pada tahun 2019 lalu.
Acara pembukaan O2SN dan FLS2N dihadiri tak kurang dari 10.000 pelajar mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah secara langsung membuka ajang olahraga dan seni yang diperuntukan bagi pelajar mulai dari jenjang SD hingga SMP se-Kota Tangerang.
“OS2N dan FLS2N menjadi wadah bagi pelajar untuk unjuk gigi dalam bakat seni dan juga olahraga,” ujar Arief yang hadir didampingi Wakilnya Sachrudin dalam pembukaan acara yang berlangsung di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Senin (13/6).
Arief menambahkan gelaran O2SN juga menjadi batu loncatan bagi atlet – atlet muda Kota Tangerang untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya hingga nantinya dapat berlaga di level yang lebih tinggi.
“O2SN dilakukan secara berjenjang,mulai dari tingkat kecamatan hingga level nasional,” jelasnya.
Selain itu, dalam acara tersebut juga dilakukan Deklarasi Cinta Damai dan Anti Tawuran Pelajar yang dilakukan bersama oleh lebih dari 10.000 pelajar di Kota Tangerang, dengan tujuan untuk menghindarkan para pelajar dari aksi kekerasan maupun tawuran antar sekolah.
“Jaga sikap, jangan mudah terpancing emosi, dan pelajar bisa menjaga kerukunan dan kebersamaan,”
“Termasuk aksi nge-BM truk agar tidak dilakukan, karena akan sangat merugikan dan berdampak fatal,” beber Wali Kota.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaludin yang turut hadir dalam acara tersebut menyebutkan gelaran O2SN yang berlangsung mulai 14 – 16 Juni 2022 diikuti sebanyak 208 pelajar untuk tingkat SD dan 136 pelajar di tingkat SMP, sedangkan FLS2N diikuti sebanyak 143 pelajar untuk tingkat SD dan 200 siswa untuk tingkat SD.
“Untuk O2SN cabor yang dipertandingkan sebanyak enam cabor, sedangkan FLS2N tingkat SD sebanyak tujuh cabang lomba dan lima cabang di tingkat SMP,” pungkas Kadisdik. (Red)