Bantenaktual.com, – Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia atau POSSI Banten kibarkan bendera merah putih di bawah laut Selat Sunda, Selasa 17 Agustus 2021. Selama tiga menit bendera berkibar Selat Sunda menjadi hening.
Pengibaran bendera merah putih oleh POSSI BANTEN di kedalaman 10 meter di Perairan Sanghyang, di laut Selat Sunda Kabupaten Serang, ini dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-76.
Saat itu, detik-detik pengibaran bendera bawah laut Selat Sunda, seluruh peserta upacara bawah laut dan seluruh awak kapal berdiam sejenak pada posisi menghormat kepada bendera Merah Putih yang berkibar di Tiang Gapel KAL Anyer I-3-64 selama tiga menit.
Baca Juga: HUT RI ke-76, Arief Ajak Masyarakat Bersama Bangkit Dari Pandemi Covid-19
Termasuk didalamnya para awak kapal KAL Tamposo I-3-34, Patkamla Panaitan, KN. Darupada Basarnas, Kapal Patroli 2005 Polairud, bahkan perahu-perahu nelayan masyarakat Pulau Sangiang.
Ikut serta dalam upacara pengibaran bendera merah putih bawah laut, Pangkalan TNI Angkatan Laut atau Lanal Banten, Forum Komunikasi Kepala Daerah atau Forkopimda Cilegon, Ditpolairud Polda Banten, Badan SAR Nasional atau Basarnas Banten.
Juga turut serta, KONI Cilegon, Banten Divers Community atau BDC, PT Krakatau Posco, PT Krakatau Daya Listrik atau KDL, PT Chandra Asri Petrochemical atau CAP, PT Pelabuhan Cilegon Mandiri atau PCM, Penyelam Wisata Banten, Pramuka Saka Bahari, serta Pramuka Sako SPN.
Ketua POSSI Banten Kolonel Laut (P) Budi Iryanto mengatakan, upacara pengibaran bendera bawah laut merupakan ke tiga kalinya dilaksanakan oleh POSSI Banten dan pihak-pihak terkait di Perairan Sanghyang. Lantaran dilaksanakan di era Pandemi Covid-19, lanjut Budi, pihaknya menggelar pengibaran bendera bawah laut sesuai protokol kesehatan.
“Kegiatan ini sudah dilaksanakan ketiga kalinya. Untuk sekarang saat ini di masa pandemi, acara tetap dilaksanakan namun sesuai protokol kesehatan,” tuturnya.
Menurut Budi selain guna memelihara nasionalisme akan cinta tanah air, kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan pesan bagi seluruh masyarakat Indonesia di tengah pandemi Covid-19.
“Jadi dengan semangat kemerdekaan, bersama lawan pandemi Covid-19 dan patuhi protokol kesehatan. Ini artinya kami memiliki harapan besar bahwa kasus Covid-19 yang terjadi di Indonesia dapat turun bahkan hilang sama sekali,” ujarnya.
Di penghujung kegiatan, rombongan melaksanakan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat nelayan Pulau Sangiang di atas Kapal TNI AL KAL Anyer I – 3 – 64.
Dimana sembako yang diberikan diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat beserta keluarga, khususnya ditengah situasi pandemi Covid-19.
“Seluruh rangkaian kegiatan ini adalah bentuk sinergitas antara TNI, Polri, Pemerintah dan masyarakat dalam memerangi Covid – 19,” kata Kolonel Budi Iryanto yang juga merupakan Danlanal Banten.
Wakil Ketua POSSI Cilegon AKBP Hendri Gunawan mengatakan, pasca pengibaran bendera merah putih pihaknya melaksanakan bakti sosial. Sebanyak kurang lebih 1000 paket sembako disalurkan oleh para peserta acara kepada masyarakat maritim di sekitar Anyer.
“Setelah pengibaran bendera bawah laut, kami menyerahkan kurang lebih 1000 paket sembako. Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat maritim yang terdampak Covid-19,” ucapnya.
Pada bagian lain, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengapresiasi adanya acara pengibaran bendera bawah laut di perairan Pulau Sanghyang ini.
Menurut Helldy, acara tersebut sangat bagus, dan beresensi pada perwujudan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Saya merasakan semangat persatuan dan kesatuan pada acara ini. Bagaimana tidak, para penyelam mengibarkan bendera bawah laut. Disaat yang sama semuanya berkumpul di atas kapal untuk menghormati bendera merah putih,” katanya. (And/red)