Bantenaktual.com, Cianjur – Tim Tanggap Darurat DKI Jakarta bersama Basarnas berhasil mengevakuasi jenazah seorang perempuan yang tertimbun material longsor di wilayah Desa Cijedil, Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat.
Perempuan berusia sekitar 35-40 tahun ini merupakan salah satu warga penyintas gempa bumi yang mengguncang Cianjur pada Senin (21/11) kemarin.
Sub Koordinator anggota Damkar Tim Tanggap Darurat DKI Jakarta, Nurulasianto mengatakan, kurang lebih ada 80 personel gabungan yang melakukan evakuasi. Kondisi kontur tanah hingga cuaca menjadi kendala dalam proses evakuasi.
“Kendalanya memang tanah yang tidak stabil. Sehingga berpotensi menimbulkan pergerakan dan pergeseran. Kemudian banyak batang kayu dan beton yang menghalangi proses evakuasi,” ungkapnya, Kamis (24/11).
Nurul menjelaskan, melihat kondisi tersebut proses evakuasi dilakukan secara manual menggunakan peralatan konvensional seperti cangkul, sekop, godam dan alat pengangkut material berat.
“Karena tidak memungkinkan alat berat masuk. Tapi tiga unit ekskavator standby di sana,” terangnya
Menurut Nurul, jenazah perempuan ini telah dibawa ke rumah sakit terdekat dengan menggunakan ambulans. Melihat dampak kerusakan akibat gempa di daerah tersebut kemungkinan besar masih banyak korban jiwa lain yang terjebak material longsor. Maka dari itu, proses pencarian jenazah masih terus berlangsung.
“Penyisiran dan pencarian korban lain masih berlangsung sampai sore ini,” tandasnya. (Red)