Foto: Fenomena El Nino Paksa Petani Rubah Tanaman

Fenomena El Nino turut berpengaruh terhadap pola cuaca global, termasuk di Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi fenomena El Nino di Indonesia akan bertahan hingga Desember 2023. BMKG mencatat fenomena El Nino telah beberapa kali terjadi di Indonesia, termasuk pada tahun 2015 dengan intensitas kuat dan pada tahun 2019 dengan intensitas lemah. Akibat fenomena tersebut para petani harus memutar otak agar tetap bisa menghidupi keluarganya. Seperti yang dilakukan Muhammad Obo Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ia terpaksa menanam tanaman yang tidak memerlukan banyak air, seperti jagung, pepaya California dan tanaman sejenisnya. Terlihat para petani sedang menanam bibit pohon di ladang penyemaian. Jumat (18/8/23). Banten Aktual/Dennys

IMG-20230818-WA0041
IMG-20230818-WA0035
IMG-20230818-WA0044
IMG-20230818-WA0043
IMG-20230818-WA0040
IMG-20230818-WA0037
IMG-20230818-WA0041 IMG-20230818-WA0035 IMG-20230818-WA0044 IMG-20230818-WA0043 IMG-20230818-WA0040 IMG-20230818-WA0037
Baca Juga :  Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Berlangsung Khidmat